PEKATNEWS.COM- Sebagaimana janjinya Bupati Kabupaten Tanah Datar, Eka Putra, SE.MM. menyediakan rumah layak huni dan perekonomian berkelanjutan terhadap nasib masyarakat terdampak banjir bandang yang terjadi di Tanah Datar pada Mei 2024 yang lalu, akhirnya terealisasikan dengan menyerahkan bantuan rumah 141 unit  kepada masyarakat terdampak yang terdiri dari 60 unit rumah khusus relokasi terpadu dan lebih nya program mandiri. 

Bermula dengan kendala bagi Pemerintah Daerah didalam penyediaan lahan  untuk pembangunan relokasi rumah bagi masyarakat terdampak banjir bandang di Tanah Datar.

Berkat kerja keras dan jejaring yang dibangun Bupati Eka Putra dan kerjasama semua pihak permasalahan tersebut dapat dipecahkan sehingga pada Rabu 7 Mai 2025 bertempat di Jorong Ladang Laweh, Nagari Rambatan, Kecamatan Rambatan, 60 unit rumah siap huni lengkap dengan Prasarana dan Sarana Utilitas Umum (PSU) diserahkan kepada korban bencana banjir bandang.

Eti salah seorang penerima bantuan 60 unit penghunian khusus relokasi terpadu yang hadir pada saat penyerahan itu menyampaikan ketidakpercayaanya  dan diluar dugaan dengan rumah yang diterima nya.

Dia sangat berterima kasih kepada semua pihak terutama Bupati Eka Putra yang telah memberikan bantuan rumah kepada keluarganya lengkap dengan prasarana dan kelengkapan lainnya yang tidak terbayangkan sebelumnya.

Selain itu lingkungan perumahan ini juga lengkap dengan fasilitas umum (fasum) seperti mushalla, balai pertemuan, sarana air minum dan taman bermain serta drainase yang layak nya perumahan menengah keatas. 

Disebutkan Eti, rumah relokasi yang terdiri dari dua kamar yang sangat lapang, ruang tamu, kamar mandi dan dapur dengan tata ruang yang nyaman menjanjikan bagi keluarga nya untuk meraih masa depan yang lebih baik, ini benar-benar diluar dugaan nya, ungkap Eti sambil berlinang air mata syukur. 

Bupati Eka Putra berpesan kepada seluruh masyarakat yang menempati penghunian rumah khusus relokasi terpadu korban bencana alam, agar senantiasa bersyukur menjaga kerukunan dan ketertiban lingkungan serta bergotong royong dengan kearifan lokal. 

Bupati Eka Putra juga menjelaskan, untuk rumah relokasi mandiri yang berjumlah sekitar 141 unit telah melalui proses pelaksanaan. "Rumah relokasi mandiri, saat ini masih proses pelaksanaan, dan akan segera masuk ke tahap pembangunan. Mudah-mudahan semua berjalan lancar tanpa ada kendala yang berarti. 

Kepala Dinas Perkim LH Tanah Datar Novri Hendri dalam laporannya mengatakan pembangunan dan penghunian rumah relokasi terpadu telah sesuai dengan regulasi yang berlaku.

Sebelumnya Gubernur Sumatera Barat diwakili Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Sumbar, Arry Yuswandi menyampaikan peresmian ini adalah wujud program pemerintah daerah didalam menyediakan rumah layak huni bagi masyarakat terdampak bencana. 

Hadir pada saat itu Ketua DPRD Tanah Datar Anton Yondra, SE. MM., Wakil Ketua DPRD Tanah Datar Nurhamdi Zahari, Dt. Indo Marajo Nan Bapayuang Ameh, Kamrita,S.Pd., Kepala Balai Pelaksana, Penyediaan Perumahan dan Kawasan Pemukiman Sumatra III (diwakili oleh Kasatker Penyediaan Perumahan), Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Sumbar, Asisten, Forkopimda, Kepala OPD, Camat, Wali Nagari, Ninik Mamak, dan tamu undangan lainnya.(Rzl).