Lima Puluh Kota — Bupati Lima Puluh Kota, H. Safni Sikumbang, menghadiri acara perpisahan siswa kelas XII SMA Negeri 1 Akabiluru serta perpisahan angkatan pertama SMK Kesehatan Negeri Akabiluru Tahun Pelajaran 2024/2025. Acara perpisahan tersebut digelar secara meriah di halaman sekolah masing-masing, Sabtu (3/5/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Safni menyampaikan rasa bangga dan haru atas keberhasilan para siswa yang telah menuntaskan pendidikan menengah atas. Ia mengajak para lulusan untuk terus menatap masa depan dengan semangat belajar dan pantang menyerah. Bupati juga mengingatkan agar capaian saat ini tidak menjadi titik akhir dalam proses belajar.
“Dulu saya tidak sempat mengenyam pendidikan SMA karena keterbatasan ekonomi keluarga. Namun saya tidak berhenti, dan alhamdulillah bisa menyelesaikan pendidikan melalui program paket C. Saya ingin anak-anak kita hari ini tidak mengalami hal yang sama, mereka harus terus belajar sampai ke bangku kuliah atau minimal berwirausaha,” ucapnya di hadapan para siswa, guru, dan tamu undangan.
Acara perpisahan di SMA Negeri 1 Akabiluru turut dihadiri oleh Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat, Nella Abdika Zamri, Ketua TP PKK Kabupaten Lima Puluh Kota, Ny. Asra Yanti Safni, para Wali Nagari se-Kecamatan Akabiluru, Camat Akabiluru, serta unsur Forkopimca.
Sementara itu, kegiatan perpisahan di SMK Kesehatan Negeri Akabiluru menjadi momentum istimewa karena merupakan angkatan pertama sekolah tersebut yang menyelesaikan pendidikan. Kepala SMK Kesehatan Negeri Akabiluru, Resmita, dalam laporannya menyebutkan bahwa sebanyak 16 siswa berhasil menyelesaikan pendidikan di tahun ajaran perdana ini. Bahkan, tujuh orang di antaranya telah dipastikan akan melanjutkan pendidikan ke Universitas Negeri di Jepang.
“Ini adalah kebanggaan tersendiri bagi kami di tahun pertama. Dengan segala keterbatasan, anak-anak kami mampu menunjukkan potensi luar biasa. Kami harap ini menjadi motivasi bagi adik-adik kelas mereka untuk terus berprestasi,” ujar Resmita.
Di sisi lain, Kepala SMA Negeri 1 Akabiluru, Melly, S.Pd., melaporkan bahwa dari 144 siswa yang lulus pada tahun ini, sebanyak 65 di antaranya telah diterima di berbagai perguruan tinggi, baik keagamaan maupun umum, di wilayah Sumatera. Ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung proses pendidikan selama ini.
Bupati Safni menegaskan bahwa momentum perpisahan ini adalah buah dari tiga tahun perjuangan para siswa serta dedikasi tinggi dari para guru dan tenaga pendidik. Ia menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah membimbing dan mendampingi siswa hingga menyelesaikan pendidikan.
“Momentum ini adalah hasil dari tiga tahun perjuangan para siswa dan dedikasi para guru. Untuk itu, saya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh tenaga pendidik yang telah membimbing anak-anak kita sampai titik ini,” tambahnya.
Lebih lanjut, Bupati menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota akan terus berkomitmen mendorong kemajuan pendidikan di seluruh kecamatan. Salah satu fokusnya adalah memastikan keterjangkauan akses dan pemerataan kualitas pendidikan di semua tingkatan.
“Kami percaya, pendidikan adalah jalan utama menuju peradaban yang lebih baik. Maka, mari kita dukung bersama, agar anak-anak kita menjadi generasi emas Lima Puluh Kota yang tangguh dan berdaya saing,” tegas Bupati Safni di akhir tegasnya.